Duta Rumah Belajar.?Dinas Pendidikan Sumatera Barat?

Pelatihan Calon Duta Rumah Belajar Sumatera Barat 2o21

Pembelajaran di era digitalisasi mengharuskan dunia pendidikan untuk siap siaga dengan perkembangan zaman seiring dengan perkembangan teknologi. Salah satu usaha pemerintah untuk menunjang kemampuan guru dalam adaptasi pembelajaran yang sesuai adalah dengan meluncurkan program PembaTIK. PembaTIK kepanjangan dari Pembelajaran berbasis TIK, merupakan program Peningkatan Kompetensi TIK guru yang mengacu pada kerangka kerja peningkatan kompetensi TIK Guru UNESCO. Standar kompetensi TIK ini terdiri dari 4 level, yaitu level literasi, implementasi, kreasi, dan berbagi (4i leveling). Untuk mendaftar ke program ini bisa di akses lewat laman https://simpatik.belajar.kemdikbud.go.id/.

Sumatera Barat menjadi Duta Terbaik se Indonesia tahun 2020. Duta Rumah Belajar Sumatera Barat yaitu Bapak Berry Devanda, Guru SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan. Beliau menjadi duta terbaik dengan segala prestasi dan kemampuan yang mumpuni.

sumber gambar : https://simpatik.belajar.kemdikbud.go.id/.

Untuk mempertahankan gelar duta terbaik, Baltekkomdik Dinas Pendidikan Provinsi Suamtera Barat bekerjasama dengan Duta Rumah Belajar sumatera barat melakukan pendampingan dan memsasilitasi peserta PembatTIK melalui kegiatan "Workshop Pembekalan TIK bagi Guru Calon Duta Rumah Belajar Sumatera Barat tahun 2021". Kegiatan ini dilaksanakan di Rocky Plaza Hotel Padang, Jl. Permindo No. 40 Padang tanggal 13 sampai dengan 16 Oktober 2021. 

Rangkaian kegiatannya adalah Pembukaan pelatihan yang di buka langsung oleh ketua Pusdatin , Bapak Muhammad Hasan Chabibie secara virtual melalui zoom meeting. 

Kegiatan lainnya adalah Orientasi Program workshop pembekalan TIK oleh Duta Rumah Belajar Sumatera barat 2020. Penjelasan tentang bagaimana tips untuk menjadi salah satu DRB, bagian penilaian serta hal apa saja yang harus di persiapkan untuk menjadi Duta Rumah Belajar. Syarat pastinya adalah lulus PembaTIK level 3 dan termasuk 30 besar dari tiap provinsi untuk lanjut ke Level 4. Peserta terbaik dari level 4 ini yang menjadi duta rumah belajar 2021 dan diharapkan menjadi Duta Terbaik 2021 se Indomesia. Amin.

Untuk menunjang kemampuan guru dalam berkarya, peserta di ingatkan kembali dengan apa sih peran guru.?Bagian mana yang telah di terapakan.?Apakah selama ini sudah menjalankan tugas guru semestinya.? Salah satu titik pusat materinya adalah bagaimana pengoptimalan peran guru dalam pengembangan karakter.?. Karakter memang sulit untuk langsung dapat berhasil di optimalkan namun semua harus kembali denganbagaimana cara guru memahami karakter peserta didik yang bervariasi. Tidak semua peserta didik memiliki karakter yang diharapkan segera tampak. Namun butuh pendalaman oleh guru dengan pendekatan tertentu dan pastinya memberi contoh yang baik. Materi ini di sampaikan oleh Bapak Erwin dari baltekkomdik DIsdik Sumbar.

Selain dengan bagaimana mengoptimalkan peran guru dalam karakter peserta didik, Peserta diklat juga di bekali dengan teknik menulis, memberdayakan blogger untuk memuat tulisan, mendokumentasikan segala kegiatan dalam bentuk Vlog, baik Vlog kegitan sehari - hari maupun nanti akan menjadi video pembelajaran yang menarik untuk peserta didik. Peserta juga di bekali dengan bagaimana pemanfaatan G-Site dalam mengelola berkas serta memanfaatkannya dlam proses pembelajaran yang lebih banyak dituntut berbasis online.

Semua Materi ini di sampaikan oleh DRB 2018 yaitu Ibu Nursyamsi, M.Pd, DRB 2019 yaitu Bapak Rahmad habibullah, S.Pd.I.,M.Pd dan bapak Roby Setia PErmana, S.Pd. serta DRB 2020 yaitu Bapak Berry Devanda, S.Pd.,M.Ed.

Pelatihan ini sangat bermanfaat untuk perkembangan kompetensi guru, tidak ahanya persiapan menjadi duta rumah belajar tapi juga untuk pelaksanaan pembelajaran di sekolah. 

Terima Kasih DUta Rumah Belajar SUMBAr, Dinas Pendidikan Provinsi SUMBAR serta semua pihak yang telah mencanangkan dan merealisasikan acara ini.

Oh iya, Kegiatan ini di Ikuti oleh 80 orang guru SMA/SMK/MA/SLB sesumatera barat dibawah naungan Disdik Pemprov Sumbar yang terpilih.

Selain ilmu juga menambah relasi serta kerabat serta keluarga baru.

Terakhir Workshop di tutup oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Bapak Adib Alfikri, S.E.,M.Si.

Sekian Terima Kasih

See you

Punya siapakah Rumah Belajar.?

 

                              

        Assalamualaikum wr.wb

Halo sahabat rumah belajar, perkenalkan saya Syamsul Hidayati, guru SMA negeri 1 Tiumang kab. dharmasraya. Pembelajaran di era digitalisasi ini mengharuskan seorang guru harus bisa memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran

Sahabat Rumah Belajar adalah peserta pelatihan Pembelajaran berbasis TIK yang diprakarsai oleh Kemdikbud RI. Pembatik ini memiliki 4 level yang terdiri dari level Literasi, implementasi, kreasi serta berbagi pembelajaran TIK. Untuk level berbagi yang dikenal juga dengan level 4 ini, sesuai dengan namanya maka akan dilakukan pengimbasan atau berbagi info tentang program pembaTIK serta portal rumah belajar. Saat ini Saya sudah berada di level 4 sehingga akan melakukan pengimbasan tentang program ini serta produk lainnya. Dalam pelaksanaan pengimbasan diperlukan perencanaan yang matang agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai dengan baik serta memuaskan. Persiapan pertama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan diri sendiri, baik dari segi mental maupun pengetahuan yang akan di bagi. Hal lain yang saya lakukan adalah meminta izin kepada kepala sekolah untuk melaksanakan kegiatan serta koordinasi dengan sesama guru untuk kelancaran acara. Selain izin perlu juga di persiapkan bagaimana teknis acara dan perlengkapan pendukungnya. Kegiatan pengimbasan ini berupa paparan singakat tentang program pembatik serta pemanfaatan portal rumah belajar.

        Kegiatan pengimbasan dilaksanakan pada hari Senin, 11 Oktober 2021 di ruang majelis guru SMA Negeri 1 Tiumang pada pukul 13.30 WIB disaat Peserta didik sudah selesai pembelajaran. jumlah guru yang hadir adalah 15 orang, kegiatan dilaksanakan selama 60 menit. Peserta pengimbasan yang awalnya hanya beberapa orang yang tahu dan lebih mayoritas tidak tahu dengan program ini. Rasa penasaran membuat peserta menjadi antusias menyimak penjelasan serta materi yang diberikan. Pertanyaan yang terlontar salah satunya adalah " apakah program ini bisa untuk honorer". Yah, ini adalah keslahpahaman yang sering ditemui dalam kegiatan serta program apapun, karena banyak yang beranggapan bahwa apapun program yang diluncurkan oleh pemerintah hanya untuk ASN saja. Pertanyaan ini saya jawab dengan tersenyum sembari berkata " bapak/ibu, semua yang berkemauan untuk ikut serta belajar memiliki kesempatan yang sama, semua bisa ikut, tidak ada batasan dengan status kepegawaian kita.". Hal menarik lainnya yang ditemui adalah keinginan kepala sekolah untuk segera membuat In House Training di sekolah untuk pelatihan guru dalam membuat media pembelajaran yang menarik. "Bagaimana jika kita IHT pembuatan media pembelajaran, atau program satu guru satu video perbulan.?. "Kita berdayakan saja tenaga yang ada didalam ini" imbuh beliau. "Semoga buk dan mari kita rancang program untuk kegiatan ini", jawab saya. 

        Kegiatan pengimbasan telah selesai dilaksanakan dengan sukses dan mencapai tujuan yang diharapkan. berdiri didepan otang banyak serta harus menjadi pusat perhatian , menyadarkan saya bahwa tidak semua orang dilahirkan dengan kemampuan public speaking yang bagus. Saya yang tidak memiliki latar belakang pembicara, tidak mempunyai pengalaman dalam memberikan materi dihadapan orang - orang yang mungkin saja memiliki kemampuan lebih harus mempersiapkan diri dengan baik agar bisa tenang berdiri didepan. Kemampuan itu harus saya dapatkan dengan berlatih kepercayaan diri serta mempertajam keahlian diri dalam mengajak atau memperkenalkan sesuatu kepada orang lain. Kegiatan pengimbasan ini memiliki dampak yang sangat besar kepada saya. Berdiri didepan dengan memperkenalkan hal baru yang awalnya dilakukan hanya karena tuntutan, berubah menjadi kebahagian berbagi kepada orang lain.

XII MIA SMAN 1 TIUMANG 2020/2021

 Menjadi yang dituakan.

Menjadi tempat curhat.

Menjadi tempat aduan setiap masalah.

Menjadi orang tua di sekolah.

Semua bukan dari pengalaman. Semua diawali dengan tanggung jawab, karena semua diamanahkan.

Menjadi Wali Kelas. Semua berawal dari SK😀😀.

Menjadi emmak dari 13 anak bujang dan gadis yang masih bisa dibilang adek lah ya,,hehehe

untuk menjadi walas kelas XII tidak akan begitu banyak harus diarahkan, tidak harus : nak, gini lo, gitu lo, 

cukup bilang, besok kita goro ya.

ya udah, besok dikerjakan walau ada juga kadang, banyak dramanya.

dengan pertemuan yang singkat karena terhalang Corona, tatap langsung hanya akhir - akhir ini disaat sudah mau menghadapi ujian ujian hidup eh ujian sekolah serta persiapan masuk perguruan tinggi.

walau waktu kita ga banyak, ibu berharap semua anak ibuk ni berhasil dijalannya masing - masing. jangan bersedih dan jangan merasa putus asa saat dihadapkan dengan rintangan. karena akan banyak ke depannya rintangan yang harus bisa diselesaikan sendiri. harus bisa di putuskan sendiri. 

pesan ibuk, baik baik nak dimana pun berada, jangan terlalu percaya orang lain, percaya pada dirimu sendiri. usahakan bisa mandiri walau kita tak kan bisa hidup tanpa bantuan orang lain. tapi seminimal mungkin bergantung pada orang lain.

memang tak mudah tapi berusahalah.

berikut nak ganteng dan nak cantik ibuk : sengaja foto satu2. karena jaraang sekali ada foto - foto

Deris

Rizki

Tini

Liani

Dinda

Sahnaz

Dimas

Aldo

Hendra

Rian

Adi

Eka

Eksa

Segitu aja dulu, nanti kalau mood ditambah😂😂

RANCANGAN AKTUALISASI LATSAT GOLONGAN III

 Semangat pagi buat pejuang latsar.

hasil akhir dari latsar adalah sebuah bukti nyata dari suatu kreatifitas yang akan kita laksanakan di sekolah tempat mengabdi.
Kegiatan bisa langsung ke bagian diri pribadi, tempat tugas atau masyarakat. Tinggal pilih mana yang rasanya akan terpakai dan bermanfaat kedepannya.

Berikut contoh rancangan kegiatan aktualisasi.

https://drive.google.com/file/d/1oPWC7OiuA4jEdSVo5MsAvWXh87et1y0U/view?usp=sharing

Untuk laporan di next publish yaa

LAPORAN INDUKSI SMAN 1 TIUMANG

 Program Induksi Guru Pemula diwajibkan bagi semua Guru yang baru mengajar di suatu instansi. kegiatan ini berjalan selama satu tahun atau 12 bulan.

hasil akhirnya adalah laporan induksi guru pemula untuk mendapatkan Sertifikat Induksi

Berikut contoh laporan induksi

https://drive.google.com/file/d/1OyKy_vfEKiM9BHejBn0dSyAvievdK3FC/